Tiga Obyek Destinasi Tujuan Wisata di Semarang

Tulisan ini diikutkan pada 8 Minggu Ngeblog bersama Anging Mammiri, minggu kedua

Tiga Obyek Destinasi Tujuan Wisata paling populer di Semarang menurut saya adalah sebagai berikut:

1. Lawang Sewu

Dulu Lawang Sewu pernah menjadi kantor sebuah instansi pemerintah, dan saat ini sudah menjadi salah satu aset wisata yang cukup menjanjikan di Semarang. Lawang Sewu, yang diartikan dalam bahasa Indonesia adalah Pintu Seribu. Sebenarnya jumlah pintu-pintunya tidaklah tepat seribu, nama ini diberikan karena sangking banyaknya pintu di sana. Semakin banyak wisatawan yang datang untuk melihat dari dekat, setelah Lawang Sewu dijadikan lokasi syuting “Dunia Lain” beberapa tahun yang lalu. Saat itu heboh sekali, karena muncul berita kalau telah jatuh korban dalam acara tersebut.

Bangunan Lawang Sewu sendiri masih terlihat sangat kokoh. Dari penataan bangunan memang terlihat kalau konsep pembangunannya dulu sudah sangat matang. Desain yang artistik membuat bangunan Lawang Sewu sering digunakan untuk tempat pemotretan, baik pre-wedding atau pun dijadikan obyek bagi komunitas fotografer.

Di sana, orang-orang lebih suka berfoto-foto dengan latar belakang bangunan atau di koridor. Tetapi sebenarnya, kita bisa mendapat ilmu tentang perkeretaapian. Ada museum khusus perkeretaapian yang memuat sejarah dan juga bagian-bagian penting pada sebuah kereta api. Di situ, kita juga bisa melihat bue print dari Lawang Sewu.

Untuk bisa masuk ke dalam Lawang Sewu, kita cukup membayar karcis seharga Rp 3.000,00 Dan untuk masuk ke dalam bangunan utama Lawang Sewu kita harus menyewa jasa guide sebesar Rp 30.000,00. Tidak terlalu mahal sebenarnya, tetapi kalau dengan rombongan kan bisa lebih irit ya.

2. Masjid Agung Jawa Tengah

Wisata religius paling dicari di Semarang adalah Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT). Selain untuk beribadah, bangunan masjid ini juga dikagumi akan arsitekturnya yang artistik dan megah. Di sana ada menara Asmaul Husna, yang pada posisi teratasnya terdapat restauran. Ada empat payung besar yang dibuka setiap hari Jumat, untuk menaungi para jamaah sholat Jumat. Sayang sekali saya belum berkesempatan melihatnya.

Terakhir kali saya ke sana, banyak sekali pengunjungnya, bahkan untuk masuk ke menara kami harus menunggu antrian yang cukup panjang. Pengunjungnya terutama ibu-ibu pengajian dari berbagai daerah. Banyak juga keluarga yang ke sana sambil membawa anak-anak. Saya juga melihat beberapa kelompok anak muda. Kalau berwisata di sini, sempatkan untuk solat ya, untuk yang beragama Islam. Rasanya adem gitu.

3. Klenteng Sam Po Kong

Klenteng yang satu ini juga menjadi tujuan wisata yang paling populer. Jika ada tamu dari luar Semarang, mereka pasti berkeinginan untuk datang ke klenteng ini. Saat ini klenteng terus berbenah mempercantik diri. Warna merah cerah mendominasi semua bangunan.

Hanya saja sangat disayangkan, kita tidak bisa masuk ke dalam beberapa bangunan, karena diutamakan untuk peribadatan. Padahal dulu boleh loh. Akan tetapi, itu tidak menyurutkan niat para pengunjung untuk mengambil foto dong ya.

Jika Anda berkesempatan datang pada saat imlek, dijamin Anda akan takjub melihat banyaknya lampion-lampion yang bergelantungan. Apalagi di malam hari, wow kelihatan meriah sekali karena semua lampion menyala.

Oh ya, di sini juga menyediakan persewaan baju ala kekaisaran Cina yang bisa disewa. Tertarik bergaya bak pangeran dan putri Cina jaman dulu? Biayanya sekitar 75 ribu rupiah per orang. Kalau tidak membawa kamera, disana ada fotografer yang siap mengabadikan gaya Anda.

Tiga tempat ini merupakan tiga destinasi wisata yang paling populer di Semarang. Sudah pernahkah Anda ke kota Semarang? Kalau sudah pernah, sudah pernah mampir ke tiga tempat wisata tersebut? Kalau belum, ayuklah ke Semarang.