Aktualisasi perempuan di era
digital sudah semakin cetar membahana deh ya. Apalagi dengan kemajuan
teknologi, perempuan pun bisa berkarya walau pun dengan status ibu rumah tangga
atau bekerja di rumah. Sudah gak jaman deh kalau para perempuan ini disepelekan
karena keperempuanannya, yang identik dengan tidak melek teknologi.
Ketika awal ngantor, saya
diharuskan bisa mengoperasikan komputer. Padahal ketika itu saya hanya bisa
menggunakannya sebagai alat mengetik saja. Itu aja masih pakai metode sebelas
jari. Internet sudah kenal tapi belum sayang. Karena masih berat diongkos kalau
harus ke warnet. Kemudian teknologi semakin berkembang dan murah. Adanya laptop,
notebook, dan tablet memudahkan untuk membuka internet kapan dan dimana saja.
Saya memang termasuk terlambat
memasuki dunia tulis menulis. Padahal jika diminta mengisi biodata, saya selalu
mengisinya dengan ‘membaca’. Terkesan kuno, tapi itu yang sebenarnya. Jika sudah
membaca, lupa sama sekeliling. Bakal betah banget. Akan tetapi, kegiatan
membaca saya tidak berbanding lurus dengan aktivitas menulis. Bahkan ketika
kuliah dan sempat ikutan masuk di redaksi fakultas, saya tidak betah berlama-lama
karena lebih mementingkan kuliah. Baru ketika tahun 2009, saya membuat blog
karena rasa penasaran. Isi blog pun hanya curahan hati dan blog itu memang
untuk saya, tidak untuk konsumsi publik. Awal belajar ngeblog saya menggunakan laptop
Acer yang saya beli untuk keperluan kuliah S2. Tidak perlu lagi ke warnet dan
saya pun bisa online di malam hari. Mudah, murah, dan efisien dari segi waktu.
Baru pada pertengahan tahun 2012
lalu, saya mulai membuka diri. Dan ikut beberapa komunitas blogger di facebook.
Salah satunya Kumpulan Emak Blogger. Tahu tentang KEB ketika blogwalking dan
ada banner KEB di blog tersebut. Hingga tersasarlah saya di KEB. Tersasar
membawa nikmat kalau menurut saya. Mengapa? Karena di KEB ini saya menemukan
banyak emak lain yang juga suka membaca dan menulis. Apalagi kebanyakan
postingan para emak tentang kehidupan sehari-hari, jadi saya bisa sambil
mengenal dan belajar dari pengalaman mereka. Mengetahui dan mengenal para
perempuan yang mempunyai kegemaran yang sama itu ‘sesuatu’ banget bagi saya. Karena
lingkungan pekerjaan saya, menulis masih merupakan hobi yang ‘aneh’.
Ketika pertama kali mengetahui
ada ajang pemilihan Srikandi Blogger yang diselenggarakan Kumpulan EmakBlogger, jujur saja dalam hati saya sudah menetapkan tidak bakal ikutan. Ah, siapa sih saya, apalagi dengan isi blog
yang isinya curhat gak jelas begini. Kalau tih akhirnya saya ikut
mendaftarkan diri, itu dikarenakan dorongan semangat dari seorang teman sesama
anggota KEB. Kalau bukan kita, member KEB, siapa lagi yang akan meramaikan
acara KEB? Dengan mengucap basmallah, saya pun ikut mendaftar tanpa harapan
memenangkan hadiah. Pokoknya ikut dan meramaikan saja.
Tidak dinyana, saya masuk 50
nominasi awal. Wow, surprise banget. Walau dari hasil seleksi selanjutnya saya
tidak masuk 10 finalis, saya cukup
berbangga dan sebuah rasa merasa dihargai menyisip di kalbu. Dan ketika melihat
postingan teman-teman tentang ajang penganugerahan Srikandi Blogger di Jakarta.
Duh, iri tingkat dewi deh. Pengen banget bisa hadir dan bertemu para emak yang
selama ini hanya dikenal lewat tulisan.
Ajang yang disponsori oleh Acer
dan Rinso, berlangsung meriah dan penuh haru. Para finalis, pemenang, dan para
panitia tidak bisa menyembunyikan wajah bahagia mereka karena telah berhasil
menyelenggarakan sebuah ajang yang baru pertama kali bagi para blogger wanita. Salut
para panitia yang sudah bekerja keras dari awal. Mulai dari tahap seleksi
hingga puncak acara.
Ajang Srikandi Blogger adalah
sebuah ajang positif bagi blogger wanita khususnya dan para blogger pada umumnya.
Bagaimana tidak, dengan adanya ajang Srikandi Blogger akan memicu dan memacu
semangat para blogger wanita untuk terus berkarya melalu tulisan. Dan saya
yakin blogger pria pun bakalan semakin giat karena melihat semangat para blogger
wanita.
Merasa dihargai bagi seorang
wanita sudah cukup membanggakan apalagi masih ditambah dengan pengakuan dan
penghargaan berupa hadiah. Saya semakin mantap untuk terus ngeblog dan
meningkatkan kemampuan menulis. Baik untuk diri saya sendiri atau pun berbagi
pengalaman dan pengetahuan melalui blog.
Mari berkarya melalui tulisan.
mari.... :) seperti biasa ya mbak mepet postingnay hehehe. aku gak ikutan akhirnya
ReplyDeleteQiqiqi jadi maluuuu...jujur aq juga agak ragu mau ikutan...tapi yg penting meramaikan saja lah :)
DeleteMari...entah kenapa aku suka menulis di template blog yang berwarna putih.
ReplyDeleteSukses ya Mak Esti...hihiii, lagi jalan-jalan ke Srikandinya KEB niich
Sama..lebih enak di mata mbak :)
DeleteAq juga udah jalan2 tapi mau komen susah klo dr hp :)
kira kira entar ada saingannya ajang semacam ini buat blogger cowok nggak ya mbak ?
ReplyDeleteMungkin juga ada mbak
DeleteArjuna blogger misalnya haha
Pencapaian ke 50 besarpun suatu hal luar biasa. Selamat mengaktualisasikan diri Wara Srikandi Esti. Salam Srikandi
ReplyDeleteTerima kasi Bu Prih :)
Deletekerennn !!! Sukses ya Mbak Estii..
ReplyDeleteMakasi Mbak :)
DeleteTahun depan coba lg mb.. (saya jg hrs menyemangati diri sdiri nih... #eh) :)
ReplyDeleteSiiip. Ayo semangat :)
DeleteSelamat sore. Jury visit. Semoga sukses :)
ReplyDeleteSekamat Pagi...ih jadi deg2an :)
DeleteJempol deh!
ReplyDeletesaya bangga menjadi wanita Indonesia,karena kita diberi kebebasan untuk meraup ilmu setinggi mungkin dan sebanayak mungkin, dan er digital memudahkn kita untuk mencapainya!